IKAPTK Gelar Vaksinasi Gratis di Desa Tete Batu

Berita Baru, Lombok Timur – Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi NTB dan Pemda Kabupaten Lombok Timur, melaksanakan vaksinasi massal gratis untuk masyarakat, Sabtu (18/09/2021) di desa wisata Tete Batu Lombok Timur.

Mewakili Bupati, Sekda Lombok Timur Drs. H. M. Juani Taofik, menyambut baik penyelenggaraan vaksinasi massal yang didukung IKAPTK, dalam membantu pemerintah untuk percepatan penyerapn vaksinasi di desa wisata Tete Batu.

Dikatakan Sekda, vaksinasi yang digelar dengan tema “Dharma Satya Nagara Bhakti” ini memilih desa Tete Batu dan wilayah penyangganya, untuk memastikan terwujudnya 100 persen Green Zone atau wilayah zona hijau. Sehingga serapan dan herd immunity masyarakat di desa Tete Batu bisa terwujud.

“Terlebih lagi desa wisata Tete Batu masuk nominator desa wisata dunia,” jelas Ketua IKAPTK Lombok Timur tersebut.

Selain itu, gelaran even internasional Word Super Bike dan MotoGP di Mandalika Lombok Tengah kedepan, bukan hanya masyarakat Indonesia tapi masyarakat dunia akan menjadi tamu di NTB. Maka, sebagai destinasi wisata dunia vaksinasi harus terserap hingga 70 persen.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Provinsi Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (DPP IKAPTK) Provinsi NTB Baiq Zuhar Parhi menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas dan kolaborasi Pemrov NTB, Pemda Lombok Timur dan IKAPTK.

“Untuk mendukung NTB menuju Green Zone,” jelasnya.

IKAPTK terus berperan aktif ikut mensukseskan program Pemerintah Daerah (Pemda) dalam penanganan Covid-19, terlebih mempercepat penyerapan vaksinasi. Antusias warga di desa Tete Batu mengikuti vaksinasi juga cukup tinggi, karena selain pelayanan vaksinasi Pemda Lombok Timur juga melayani masalah kependudukan dan perbaikan data E-KTP.

Dalam kesempatan ini, vaksinasi disebar pada 6 titik yaitu kantor desa Tete Batu, Mushalla Nurul Yaqin dusun Kembang Sari Lauq, lingkungan baru BLK YPP Annasiria, kantor desa Tete Batu Selatan dan gelanggang kantor desa Kota Raja.

“Sejak informasi adanya vaksinasi, baru kali ini kami bisa dapat jatah vaksin, senang dan lega,” kata Sukardi, salah seorang warga dusun Kembang Sari usai di vaksin. (Red*)