Kader Muda NU, Aziz Muslim: Nama Mardani H. Maming Sengaja Digoreng

Berita Baru, NTB – Kader Muda Nahdatul Ulama (NU), Aziz Muslim buka suara terkait munculnya nama Mardani H. Maming dalam kasus suap Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Aziz Muslim menyanyangkan adanya sejumlah oknum yang diduga dengan sengaja mengoreng isu tersebut dan menggeret nama Bendahara Umum PBNU, Mardani H. Maming.

Dirinya mengatakan, dari kesaksian terdakwa Raden Dwidjono Putrohadi yang juga Mantan Kepala Dinas ESDM Tanah Bumbu, bahwa Mardani H. Maming tidak menerima seperserpun uang gratifikasi izin tambang senilai Rp 27,6 miliar.

Menurutnya, hal itu terungkap pada sidang pemeriksaan terdakwa Dwidjono di Pengadilan Tipikor Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada Senin (23/5/2022).

“Kami sangat menyanyangkan ada yang menggoreng nama Mardani H. Maming waktu itu, kini kesaksian terdakwa sudah clear, jadi jangan ada lagi yang bawa-bawa nama Bendum PBNU,” ungkapnya, Rabu (25/5/2022).

Selain itu, Aziz Muslim menduga kuat bahwa, isu tersebut dengan sengaja dilempar ke publik hanya untuk merusak nama baik Ketua Umum HIPMI, Mardani H. Maming.

“Dugaan-dugaan yang dilempar ke beliau 1 bulan terakhir sudah kita duga untuk merusak nama baik beliau,” terangnya.

“Kami sadar dengan posisi beliau sebagai Ketum HIPMI dan Bendum PBNU sekaligus pengusaha muda sukses, pasti banyak yang menggoreng dan mau memanfaatkan berita-berita yang kesannya menyudutkan,” tambahnya.

Kader Muda NU Nusa Tenggara Barat ini juga berharap, dengan kesaksian yang sudah diberikan terdakwa, semuanya sudah clear dan tidak adalagi yang menyeret nama Bendahara Umum PBNU, Mardani H. Maming.

“Selamat berkhidmat untuk NU dan Indonesia Bendum PBNU Mardani H. Maming, ” tutupnya. [*]