Lombok Tengah Terima Penghargaan Sebagai Daerah Dengan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di NTB
Berita Baru, Lombok Tengah – Kabupaten Lombok Tengah menerima penghargaan sebagai Kabupaten dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2021. Penghargaan tersebut diberikan oleh Gubernur NTB, Zulkieflimansyah kepada Kabupaten Lombok Tengah yang pertumbuhan ekonominya melampaui 9 Kabupaten/Kota lainnya di Provinsi NTB.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Lombok Tengah tahun 2021 tercatat mencapai 4,03 persen dari tahun sebelumnya yang minus 6,67 persen.
“Kalau kita hitung sebelum Covid-19 minus 6,67 persen dengan kenaikan 4,03 persen tahun 2021 maka pertumbuhan ekonomi mencapai 11 persen lebih,” kata Kepala Bappeda Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Wiranata, Jum’at (01/4/2022).
Tidak hanya tertinggi di NTB, Kabupaten Lombok Tengah juga merupakan daerah dengan pertumbuhan ekonomi terbaik 5 di Indonesia Bagian Timur untuk 9 sektor diantaranya; Pertanian, Kehutanan dan Perikanan, Pertambangan dan Penggalian, Industri Pengolahan, Pengadaan Listrik dan Gas.
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang, Konstruksi, Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor, Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum. Informasi dan Komunikasi, Jasa Keuangan dan Asuransi, Real Estate, Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan, Jaminan Sosial Wajib, Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial, Jasa lainnya
Dari 9 Sektor Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Lombok Tengah itu, Sektor yang paling menunjang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Lombok Tengah adalah sektor Konstruksi, Industri Pengolahan, Perdagangan besar dan eceran, Reparasi Mobil dan sepeda motor, transportasi dan pergudangan serta penyediaan makanan dan minuman.
“Terhadap kemampuan menjadikan Kabupaten Lombok Tengah masuk 5 besar sebagai daerah dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, pemerintah pusat akan memberikan hadiah pengalokasian dana besar untuk pemberdayaan ekonomi UMKM di Kabupaten Lombok Tengah,” kata Lalu Wiranata.*