Menteri PUPR: Presiden Berharap KEK Mandalika Tidak Macet, Tidak Tergenang Air dan Tidak Kumuh
Berita Baru, NTB – Menteri PUPR RI, Basuki Hadimuljono kembali melakukan kunjungan kerja ke NTB untuk memastikan kesiapan seluruh infrastruktur Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika menjelang perhelatan MotoGP pada tahun 2022.
“Kita ingin pastikan kesiapan infrastruktur menyambut event MotoGP pada Maret 2022 yang akan diselenggarakan,” ungkap Menteri Basuki dalam kunjungan kerja, Kamis (23/12/2021).
Hal tersebut juga sebagai tindak lanjut direktif Presiden RI Joko Widodo dalam Rapat Terbatas pada tanggal 26 November 2021 di Istana Bogor yang juga turut dihadiri oleh Gubernur NTB, Zulkieflimansyah dan sejumlah Menteri lainnya.
Dua hal yang menjadi atensi Menteri Basuki
Terdapat dua hal yang menjadi atensi Menteri Basuki, yaitu pertama terkait dengan pelebaran ruas jalan Provinsi Kuta-Keruak sepanjang 5.6 km sekaligus penataan landscape-nya.
Kedua adalah penghijauan atau penataan tanaman sepanjang jalan bypass Bandara Internasional Lombok-KEK Mandalika sepanjang 17.3 km.
“Pelebaran jalan dan program penghijauan tersebut sangat urgent untuk mendukung perhelatan MotoGP. Alhamdulilah Pemerintah Pusat telah menyetujui usulan Bapak Gubernur untuk penanganan pekerjaan tersebut melalui penambahan DIPA APBN 2022 antara lain di Kementerian PUPR, yaitu sekitar Rp 300 Miliar,” jelas Menteri Basuki.
Ia menegaskan bahwa kedepan tentunya akan banyak tantangan yang dihadapi, sehingga seluruh pihak harus terus berkerja keras mengingat waktu yang tersisa tidaklah banyak.
“Tantangannya tidak ringan, kita harus kerja keras karena waktunya mepet. Pengadaan atau lelang dini juga akan segera dilakukan mulai minggu ini sehingga paling lambat pertengahan Januari 2022 pekerjaan konstruksi bisa dilaksanakan,” tambahnya.
Usai kunjungan tersebut, Menteri Basuki juga langsung melakukan rapat teknis di kantor ITDC Provinsi NTB untuk membahas dua hal urgent di atas.
“Minimal kita fokus pada segmen jalan depan sirkuit sepanjang 1,2 km yang akan kita lebarkan jalannya menjadi jalan 2 jalur 4 lajur seperti by pass sekarang. Karena selain jalannya lebar kita akan menghadirkan landscape dengan pepohonan yang rindang dan bunga-bunga yang indah di koridor tersebut,” jelasnya.
Dalam hal ini, Kementrian Perhubungan juga turut menghadirkan fasilitas keselamatan jalan berupa, Lampu Jalan, Rambu-rambu, RPPJ, Marka dan Guard Rail.
Di samping itu, terjalinnya komunikasi yang apik antara pemerintah Provinsi NTB dengan pemerintah Kab/Kota juga sangat mendukung keberhasilan proses pembangunan di KEK Mandalika.
Terakhir, Menteri Basuki berharap agar pemerintah dan seluruh stakeholders terkait dapat terus melakukan sinergi untuk mematangkan seluruh persiapan.
“Pemerintah Pusat, ITDC, Pemprov NTB, Polda, Korem dan Kabupaten Lombok Tengah diharapkan sungguh-sungguh bersinergi dan belajar dari pengalaman event WSBK November lalu,”
“Harapan Bapak Presiden, di kawasan Mandalika terutama sekitar sirkuit tidak boleh macet, jangan ada genangan dan tidak kelihatan kumuh,” tutup Menteri PUPR RI. (Red/*)