Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bawaslu NTB Ajak Organisasi Keagamaan Berperan Aktif Mengawal Pemilu 2024
Ketua Bawaslu Provinsi NTB, Muhammad Khuwailid Memberikan Sambutannya | Berita Baru | ©Eff

Bawaslu NTB Ajak Organisasi Keagamaan Berperan Aktif Mengawal Pemilu 2024



BAWASLIU Lombok Tengah

Berita Baru, NTB – Organisasi keagamaan memiliki posisi strategis di dalam proses konsolidasi demokrasi. Organisasi keagamaan memiliki peran memberikan edukasi kepada masyarakat atau anggotanya dalam mewujudkan kualitas Pemilihan Umum (Pemilu) yang lebih baik kedepannya.

Peran strategis yang dimiliki oleh organisasi keagamaan dalam mewujudkan konsolidasi demokrasi yang lebih baik tersebut, disampaikan oleh Muhammad Khuwailid, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi NTB, saat membuka acara Sosialisasi Peran Organisasi Keagamaan Dalam Pengawasan Partisipatif Pada Pemilu 2024 di Lombok Garden, Selasa (07/6/2022).

“Ada dua hal penting dalam konsolidasi demokrasi. Pertama, adalah peran aktif warga negara. Kedua, adalah sikap toleransi. Nah, organisasi keagamaan memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan toleransi dalam proses konsolidasi demokrasi,” ujar Ketua Bawaslu Provinsi NTB.

Dihadapan sejumlah tokoh organisasi keagamaan NTB yang hadir, Muhammad Khuwailid mengatakan, KPU atau Bawaslu sebagai penyelenggara Pemilu tidak akan bisa bekerja secara optimal dalam mewujudkan cita-cita demokrasi, tanpa peran aktif masyarakat termasuk peran aktif dari organisasi keagamaan yang ada.

Menurutnya, semua pihak harus berpartisipasi aktif, mengambil peran dalam mewujudkan harapan-harapan demokrasi yang lebih baik. “Kami, Bawaslu Provinsi NTB mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengawasi, mengawal dan mencegah potensi-potensi pelanggaran Pemilu 2024,” ungkapnya.

“Dengan harapan, demokrasi yang kita cita-citakan yakni Langsung Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil (LUBERJURDIL) dapat kita wujudkan bersama-sama,” tutupnya.

Acara tersebut kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi sosialisasi oleh Mantan Komisioner KPU NTB, Lalu Aksar Ansori dan Kepala Bangkesbangpoldagri NTB, Abdul Wahid. Masing-masing membawakan materi tentang: Peran Strategis Tokoh Agama Dalam Pemilu 2024 dan Strategi Pembinaan Organisasi Keagamaan Dalam Sinergitas Pemilu 2024. [*]