Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ummi Nurul Dorong Peran Aktif Semua Pihak Kampanyekan Isu-Isu Sosial
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Barat, Hj. Nurul Adha, berdiskusi dengan GPAN dan Lembaga Edukasi Bina Bangsa, | ist*

Ummi Nurul Dorong Peran Aktif Semua Pihak Kampanyekan Isu-Isu Sosial



BAWASLIU Lombok Tengah

Berita Baru, Lombok Barat – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Barat, Hj. Nurul Adha, mengajak semua pihak untuk berperan aktif mengkampanyekan dan menjawab permasalahan isu-isu sosial yang terjadi di Kabupaten Lombok Barat.

Menurut Ummi Nurul, isu-isu sosial yang terjadi di Kabupaten Lombok Barat merupakan tanggung jawab bersama. Dan ini hanya bisa diatasi ketika semua pihak mulai dari Pemerintah, LSM, OKP, bahkan sampai di tengah-tengah keluarga masyarakat merasa memiliki tanggung jawab.

“Isu sosial tentang narkoba misalnya, ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menyelesaikannya. Apalagi Lombok Barat merupakan salah satu Kabupaten yang termasuk zona merah, maka penting untuk kita bersama menumbuhkan kesadaran tentang bahaya narkoba,” kata Ummi.

Menurut Ummi Nurul, pemerintah harus gencar dan terus melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, ruang-ruang rehabilitasi juga harus di bentuk dengan perangkat kebijakan yang baik guna meminimalisir atau mencegah permasalahan narkoba ini terus berulang dan meningkat.

“Pembentukan Relawan Anti Narkoba misalnya, bisa menjadi solusi. Selain itu sosialisasi ke sekolah harus gencar dilakukan sebab sebagaimana kita ketahui, narkoba ini sudah menyasar anak-anak muda usia produktif atau usia sekolah yang ada di Kabupaten Lombok Barat,” ungkap Ummi Nurul ketika berdiskusi dengan Ketua Gerakan Pemuda Anti Narkoba (GPAN) Kabupaten Lombok Barat.

Sementara dihadapan Ketua LSM Edukasi Bina Bangsa, yang biasa dikenal dengan Mangku Bumi Kahuripan, Ummi Nurul menyinggung terkait isu lingkungan yang terjadi di Kabupaten Lombok Barat.

“Kesadaran tentang membuang sampah pada tempatnya juga harus terus dikampayekan. Selain itu, peraturan yang ada terkait kebersihan lingkungan harus berani di tegakkan, agar tidak ada yang membuang sampah di sungai-sungai atau tempat lain secara sembarangan,” jelas Ummi Nurul.

Ummi Nurul menegaskan, yang paling penting untuk dilakukan adalah memberikan edukasi sehingga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah sosial baik bahaya narkoba, lingkungan, sampah dan lainnya.

“Untuk masa depan yang lebih baik. Semua pihak baik itu pemerintah maupun masyarakat harus merasa memiliki tanggung jawab menjaga generasi dari narkoba. Menjaga lingkungan dari sampah,” tandasnya. (Red/Yns*)